Mengapa logo BDSM berbentuk TRISKELION? Alasannya sederhana, di sana budaya BDSM muncul ke permukaan pertama kali, walau praktiknya muncul di berbagai belahan dunia.
Tiga bagian pada logo ini menggambarkan tiga pilar BDSM, yaitu Bondage-Dominating (BD), Dominant-Submissive (DS), dan Sadist-Machocist (SM). Juga menggambarkan tiga etiket perilaku BDSM, yaitu SAFE (aman), SANE (waras), dan CONSENTUAL (kesepakatan). Tiga bagian juga merepresentasi tiga komunitas BDSM, yaitu Tops (Dominant), Bottom (Submissive), dan Switch (Kombinasi).
Warna hitam pada logo ini menggambarkan bahwa BDSM itu mengekplorasi the DARK SIDE of HUMAN MINDS, tetapi tetap pada koridor safe, sane, dan consentual.
Terdapat tiga lobang pada tiga bagian logo, yang berarti INCOMPLETENESS atau IMPERFECTNESS, yang berarti seorang pelaku BDSM tidak akan pernah sempurna dan komplit, tanda apa partner dalam BDSM. Hubungan Dom/Domme dengan sub/slv adalah upaya menutupi incompleteness atau imperfectness ini, karena kedua akan saling mengisi atau saling menutupi dalam BDSM.
